Peringati Hari Anak Nasional, RSUD Kudus Bagikan Paket Nutrisi untuk Pasien Stunting

24 Juli 2023, 17:12 WIB
Ilustrasi. Stunting sebagai sebab terhambatnya pertumbuhan tinggi badan anak karena masalah kecukupan gizi. /Freepik/jcomp

DEMAK BICARA - Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Loekmono Hadi, Kudus, Jawa Tengah membagikan sejumlah paket nutrisi kepada pasien stunting.

Puluhan paket nutrisi dari RSUD Kudus untuk anak-anak pasien stunting tersebut dibagikan Senin, 24 Juli 2023, sehari setelah Hari Anak Nasional.

Adapun paket nutrisi di Hari Anak Nasional yang dibagikan RSUD Kudus kepada para pasien stunting tersebut terdiri atas dua kilogram telur ayam, daging dari satu ekor ayam utuh, satu liter minyak goreng, serta susu berprotein tinggi.

Baca Juga: Bahaya Stunting dan Penyebabnya, Dapat Dicegah Dengan 4 Cara Ini

Pelaksana Tugas Direktur RSUD Kudus, dr. Mustiko Wibowo menyampaikan, kegiatan pembagian paket nutrisi tersebut merupakan bagian dari upaya meningkatkan kepedulian aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan rumah sakit terhadap upaya penanggulangan stunting.

"ASN harus menjadi garda terdepan dalam program percepatan penurunan tengkes," kata Mustiko dilansir Antara, Senin, 24 Juli 2023.

Mustiko juga mengungkapkan bahwa salah satu upaya agar terlaksananya pembagian paket nutrisi itu adalah dengan mengajak seluruh pegawai rumah sakit untuk menyumbangkan telur agar dapat dibagikan kepada pasien stunting.

Hasilnya, terkumpul sebanyak 1.453 butir telur dari sumbangan para pegawai pada Senin pagi dan dibagikan kepada anak-anak pasien stunting secara bertahap.

Ia juga mengatakan, kegiatan pembagian paket nutrisi untuk pasien stunting tersebut akan dilaksanakan secara rutin setiap tiga bulan.

Dirinya berujar, dari beberapa langkah kecil itu, diharapkan dapat membantu meringankan keluarga anak pasien serta mempercepat penurunan dan menekan pertumbuhan kasus stunting.

Salah seorang orangtua pasien stunting, Naila bersyukur bisa mendapatkan paket nutrisi untuk anaknya.

Ia juga mengapresiasi inisiatif dari RSUD Kudus atas kepedulian terhadap para pasien stunting dan difabel.

"Kepedulian RSUD Kudus kepada anak tengkes dan difabel perlu diapresiasi dan diacungi jempol," ucapnya.

Istilah stunting sendiri mempunyai definisi adanya masalah kecukupan gizi yang cukup kronis sebagai akibat dari kurangnya asupan nutrisi dalam waktu yang panjang.

Hal tersebut mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak. Stunting kerap kali menjadi sebab tinggi badan anak mengalami penghambatan sehingga lebih pendek dibanding anak lain seusianya.***

Editor: Ryadh Fadhillah Junianto

Tags

Terkini

Terpopuler