Wagub Jateng Taj Yasin Paparkan Potensi Jateng Kepada Dubes Australia Penny Williams

- 14 Maret 2022, 13:39 WIB
Wagub Jateng Taj Yasin menerima kunjungan Dubes Australia Penny Williams, Senin (14/3/2022).
Wagub Jateng Taj Yasin menerima kunjungan Dubes Australia Penny Williams, Senin (14/3/2022). /Humas Setda Prov.Jateng/

"Selain itu, pemulihan sektor pariwisata, infrastruktur, dibangunnya jalan tol di Jateng. Kami memiliki beberapa target investasi, alhamdulillah pada tahun 2016-2020 mampu melampaui target. Tetapi tahun 2021, karena kasus Covid-19 yang menggila pada bulan Juni-Agustus sehingga target kita belum tercapai," katanya.

Baca Juga: PT KAI Mulai 12 Maret, akan Perpanjang Relasi KA Kamandaka dari Purwokerto sampai Cilacap

Realisasi investasi Australia di Jateng tahun 2019-2021, mengalami kenaikan di sektor industri makanan, perumahan, kawasan industri, perkantoran, dan industri kayu.

Kedepan diharapkan investasi Australia di Jateng masuk 10 besar, sehingga kerjasama Jateng-Australia di berbagai bidang semakin kuat.

"Harapan kami bukan hanya kunjungan di kantor kami tetapi juga melihat secara langsung melihat kondisi di Jateng yang dibutuhkan apa. Sektor pariwisata sudah siap, bidang ekonomi ada beberapa kawasan industri yang menjadi program nasional sehingga Australia bisa masuk dan berinvestasi di Jateng," katanya.

Sementara itu, Dubes Australia untuk Indonesia, Penny Williams mengatakan, Pemerintah Australia mendukung adanya banyak kesempatan berinvestasi, baik dari Jateng di Australia maupun sebaliknya.

Terlebih adanya perjanjian di bidang ekonomi antara Indonesia dengan Australia, sehingga memungkinkan produk-produk Indonesia, termasuk dari Jateng sampai ke Australia.

"Australia akan menjalin kerja sama dengan Provinsi Jawa Tengah di berbagai sektor. Namun saat ini fokusnya pada pemulihan pasca pandemi Covid-19, khususnya di bidang perdagangan, investasi, dan lainnya," kata Penny Williams.

Baca Juga: SMK N Jateng Kolaborasi Baznas Maksimalkan Potensi Kewirausahaan Penyandang Disabilitas

Untuk sektor pariwisata, kata dia, dengan dibukanya kembali penerbangan Indonesia-Australia, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian kedua negara.

Halaman:

Editor: Priyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah