Setidaknya 98 Warga Filipina Meninggal dan Puluhan Orang Lainnya Masih Hilang Akibat Badai Nalgae

- 1 November 2022, 19:17 WIB
Setidaknya 98 Warga Filipina Meninggal dan Puluhan Orang Lainnya Masih Hilang Akibat Badai Nalgae
Setidaknya 98 Warga Filipina Meninggal dan Puluhan Orang Lainnya Masih Hilang Akibat Badai Nalgae /YouTube.com/

Baca Juga: Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Selama Bulan November

“Kami telah mengalihkan operasi dari operasi pencarian dan penyelamatan (korban) ke operasi pengambilan (jenazah) karena peluang bertahan hidup setelah dua hari hampir nol,” jelas Naguib Sinarimbo, kepala pertahanan sipil wilayah Bangsamoro di Mindanao, dikutip dari AFP.

The Guardian melaporkan, 69 orang mengalami luka akibat badai ini.

Sementara itu, lebih dari satu juta orang masih terendam banjir dampak dari badai, termasuk lebih dari 900.000 penduduk yang mengungsi.

Diperkirakan lebih dari 4.100 rumah dan 40.180 hektar padi dan tanaman lain rusak oleh banjir.

Padahal, pejabat setempat mengatakan bahwa Filipina tengah bersiap menghadapi krisis pangan akibat gangguan pasokan global.

Badai Nalgae, yang lima kali melanda wilayah Filipina, menenggelamkan desa, menghancurkan tanaman, dan memutus aliran listrik di banyak wilayah.

Akibat kerusakan infrastruktur, Filipina diperkirakan menelan kerugian sekitar 758 juta peso Filipina atau lebih dari 200 miliar rupiah.

Filipina mengalami rata-rata 20 badai per tahun akibat peningkatan intensitas angin siklon tropis sehingga sering menimbulkan longsor dan banjir.

Pulau Mindanao yang dilanda kerusakan parah akibat Badai Nalgae biasanya jarang terkena badai.

Halaman:

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x