Network
DEMAK BICARA — Dalam laporan yang sangat mengenaskan, Direktur rumah sakit Al-Aqsa Gaza menyampaikan kesulitan besar yang dihadapi oleh tim medis dalam menjangkau mereka yang terluka akibat serangan Israel di kamp Al-Maghazi.
Artikel ini akan mengulas tragedi kemanusiaan di Gaza Palestina yang telah merenggut ribuan nyawa, termasuk ribuan anak-anak yang tak berdaya akibat serangan udara militer Israel yang mentargetkan warga sipil.
Tragedi di Gaza hingga hari ini 6 November 2023: Lebih dari 9.970 jiwa Meninggal, 4.800 diantaranya adalah Anak-Anak. 2.200 orang masih dinyatakan hilang dalam reruntuhan dan kesulitan untuk dievakuasi karena terbatasnya alat.
Baca Juga: Penjajah Israel Alami Kebangkrutan, Dampak Finansial Perang Gaza Semakin Terasa
Hingga saat ini perang antara penjajahan Israel di Palestina masih banyak memakan korban sipil dikarenakan Israel tidak hanya mentargetkan pejuang Hamas, melainkan warga sipil, rumah sakit, tim medis, sekolah, dan jurnalis.***
