Dianjurkan Dibaca di hari Jumat, Inilah Keutamaan Surat Al-Kahfi Lengkap dengan Bacaan Ayat 1-10

8 Desember 2023, 07:24 WIB
Keutamaan surat Al Kahfi yang dianjurkan dibaca setiap hari Jumat. /Pixabay/Fauzan My

DEMAK BICARA - Berikut keutamaan surat Al Kahfi yang dianjurkan dibaca setiap hari Jumat yang menjadi penyelamat dari fitnah di hari kiamat kelak.

Surat Al Kahfi merupakan surat ke-18 dalam Al Quran terdiri dari 110 ayat yang artinya gua dimana surat ini disunnahkan dibaca pada hari Jumat, yang memberikan manfaat keutamaan.

Salah satu keutamaan dari mengamalkan surat Al Kahfi ini adalah sebagaimana yang tercantum dalam sebuah hadits “Barangsiapa yang membaca surat Al-Kahfi pada malam Jumat dia akan disinari cahaya antara dirinya dan Ka’bah”.(HR Ad-Darimi dishahihkan Al-Albani).

Baca Juga: Bacaan Al-Quran Surat Ad Dhuha ayat 1-11 : Penegasan Bahwa Allah Akan Selalu Bersama Hambanya

Dan keutamaan membaca, menghafal, memahami dan mengamalkan ayat 1-10 surat Al Kahfi yaitu akan selamat dari fitnah Dajjal yang kejam di hari kiamat kelak.

Dalam riwayat lain disebutkan 10 ayat terakhir dari surat Al Kahfi dan membaca keseluruhan dari surat Al Kahfi lebih utama.

Bacaan Lafadz Surat Al Kahfi Ayat 1-10 Arab, Latin dan Artinya.

Ayat 1

اَ لْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْۤ اَنْزَلَ عَلٰى عَبْدِهِ الْكِتٰبَ وَلَمْ يَجْعَلْ لَّهٗ عِوَجًا  
Al-hamdu lillaahillaziii angzala 'alaa 'abdihil-kitaaba wa lam yaj'al lahuu 'iwajaa
Artinya: "Segala puji bagi Allah yang telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepada hamba-Nya dan Dia tidak menjadikannya bengkok".

Ayat 2

قَيِّمًا لِّيُنْذِرَ بَأْسًا شَدِيْدًا مِّنْ لَّدُنْهُ وَيُبَشِّرَ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّذِيْنَ يَعْمَلُوْنَ الصّٰلِحٰتِ اَنَّ لَهُمْ اَجْرًا حَسَنًا 
Qoyyimal liyungziro ba-sang syadiidam mil ladun-hu wa yubasysyirol-mu-miniinallaziina ya'maluunash-shoolihaati anna lahum ajron hasanaa
Artinya: "sebagai bimbingan yang lurus, untuk memperingatkan akan siksa yang sangat pedih dari sisi-Nya dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan kebajikan bahwa mereka akan mendapat balasan yang baik".

Ayat 3

مّٰكِثِيْنَ فِيْهِ اَبَدًا 
Maakisiina fiihi abadaa
Artinya: "mereka kekal di dalamnya untuk selama-lamanya".

Baca Juga: 6 Golongan Manusia yang Masuk Neraka Tanpa Hisab, Siapa Saja?

Ayat 4

وَّيُنْذِرَ الَّذِيْنَ قَا لُوا اتَّخَذَ اللّٰهُ وَلَدًا
Wa yungzirollaziina qooluttakhozallohu waladaa
Artinya: "Dan untuk memperingatkan kepada orang yang berkata, "Allah mengambil seorang anak".

Ayat 5

مَا لَهُمْ بِهٖ مِنْ عِلْمٍ وَّلَا لِاٰ بَآئِهِمْ ۗ كَبُرَتْ كَلِمَةً تَخْرُجُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْ ۗ اِنْ يَّقُوْلُوْنَ اِلَّا كَذِبًا
Maa lahum bihii min 'ilmiw wa laa li-aabaaa-ihim, kaburot kalimatang takhruju min afwaahihim, iy yaquuluuna illaa kazibaa
Artinya: "Mereka sama sekali tidak mempunyai pengetahuan tentang hal itu, begitu pula nenek moyang mereka. Alangkah jeleknya kata-kata yang keluar dari mulut mereka; mereka hanya mengatakan (sesuatu) kebohongan belaka".

Ayat 6

فَلَعَلَّكَ بَا خِعٌ نَّـفْسَكَ عَلٰۤى اٰثَا رِهِمْ اِنْ لَّمْ يُؤْمِنُوْا بِهٰذَا الْحَـدِيْثِ اَسَفًا
Fa la'allaka baakhi'un nafsaka 'alaaa aasaarihim il lam yu-minuu bihaazal-hadiisi asafaa
Artinya: "Maka barangkali engkau (Muhammad) akan mencelakakan dirimu karena bersedih hati setelah mereka berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al-Qur'an)".

Ayat 7

اِنَّا جَعَلْنَا مَا عَلَى الْاَ رْضِ زِيْنَةً لَّهَا لِنَبْلُوَهُمْ اَ يُّهُمْ اَحْسَنُ عَمَلًا
Innaa ja'alnaa maa 'alal-ardhi ziinatal lahaa linabluwahum ayyuhum ahsanu 'amalaa
Artinya: "Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang ada di bumi sebagai perhiasan baginya, untuk Kami menguji mereka, siapakah di antaranya yang terbaik perbuatannya".

Ayat 8

وَاِ نَّا لَجٰعِلُوْنَ مَا عَلَيْهَا صَعِيْدًا جُرُزًا 
Wa innaa lajaa'iluuna maa 'alaihaa sho'iidang juruzaa
Artinya: "Dan Kami benar-benar akan menjadikan (pula) apa yang di atasnya menjadi tanah yang tandus lagi kering".

Baca Juga: 5 Keutamaan Doa Sayyidul Istigfar, Lengkap Bacaan Arab dan Latin

Ayat 9

اَمْ حَسِبْتَ اَنَّ اَصْحٰبَ الْـكَهْفِ وَا لرَّقِيْمِ ۙ كَا نُوْا مِنْ اٰيٰتِنَا عَجَبًا
Am hasibta anna ash-haabal-kahfi war-roqiimi kaanuu min aayaatinaa 'ajabaa
Artinya: "Apakah engkau mengira bahwa orang yang mendiami gua, dan (yang mempunyai) Ar-Raqim itu, termasuk tanda-tanda (kebesaran) Kami yang menakjubkan?".

Ayat 10

اِذْ اَوَى الْفِتْيَةُ اِلَى الْـكَهْفِ فَقَا لُوْا رَبَّنَاۤ اٰتِنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً وَّهَيِّئْ لَـنَا مِنْ اَمْرِنَا رَشَدًا
Iz awal-fityatu ilal-kahfi fa qooluu robbanaaa aatinaa mil ladungka rohmataw wa hayyi lanaa min amrinaa rosyadaa
Artinya: "(Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa, "Ya Tuhan Kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisiMu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami".

Demikian keutamaan surat Al Kahfi lengkap dengan bacaan lafadz ayat 1-10 dan artinya.***

Editor: Rika Rismayanti

Tags

Terkini

Terpopuler