Doa Berbuka Puasa Lengkap Arab, Latin, dan Terjemahnya, Sesuai Hadis dan Amalkan di Bulan Ramadan

13 Maret 2024, 18:00 WIB
Ilustrasi. Doa berbuka puasa Ramadan sesuai dengan hadis. /Pixabay/mohammed_hassan/

DEMAK BICARA – Berikut ini beberapa doa berbuka puasa Ramadan berdasarkan hadis yang bisa diamalkan lengkap dengan Arab, latin, serta terjemahnya.

Membaca doa berbuka puasa Ramadan adalah salah satu bagian penting dalam rangkaian ibadah puasa. Apalagi doa yang dibacakan sesua dengan hadis.

Di waktu berbuka puasa, yakni saat terbenam matahari adalah saat yang mustajab untuk berdoa. Maka dari itu, membaca doa berbuka puasa Ramadan yang sesuai hadis menjadi sangat dianjurkan.

Baca Juga: Bubur Samin: Kuliner Khas Ramadan yang Membawa Tradisi dan Kenangan

Di berbgai hadis, Rasulullah SAW memberikan petunjuk mengenai doa berbuka puasa yang disunnahkan.

Doa tersebut tidak hanya sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT, namum juga menjadi jalan untuk mendapatkan ridho dan ampunan-Nya.

Berikut ini beberapa doa berbuka puasa berdasarkan hadis yang bisa diamalkan.

Dari Imam Bukhari dan Muslim

Doa ini merupakan bacaan yang banyak diamalkan oleh umat muslim di Indonesia saat berbuka. Bacaan ini juga diucapkan Rasulullah SAW ketika beliau berbuka puasa. Doanya adalah sebagai berikut:

اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birahmatika yaa arhamar-roohimiin.

Artinya: “Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah yang Tuhan Maha Pengasih.”

Sementara itu, Al Imam Al Baihaqi yang merupakan seorang penyusun kitab hadis bermadzhab Syafi'i juga meriwayatkan dalam kitab Sunan Al Kubra, sebuah hadis lain yang memiliki makna sama.

“Bahwasanya nabi Muhammad SAW itu apabila berbuka puasa membaca ‘Allahumma laka shumtu...’ (Ya Allah, karena-Mu aku berpuasa dan dengan rizki-Mu aku berbuka).” (HR AI Baihaqi dalam As Sunan Al Kubra).

Dari Imam Abu Daud

Bacaan doa berbuka puasa ini tercantum dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Al Imam Abu Daud, seorang penyusun buku bermadzhab Hambali. Doanya adalah sebagai berikut:

ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruqu wa tsabatal ajru insyaa-allah.

Artinya: “Telah hilang rasa penatku dan basahlah tenggorokanku dan tetaplah pahala dicurahkan atasku, Insya Allah.”

Selain bisa diamalkan salah satu, doa-doa tersebut juga bisa dibacakan dengan menggabungkan keduanya seperti berikut:

اَللّٰهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ ، ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَتْ الْعُرُوقَ وَثَبَتَ الْآخِرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ

Allaahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu. Dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruqu wa tsabatal ajru insyaa-allah.

Artinya: "Ya Allah, karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman dan dengan rizki-Mu aku berbuka. Telah hilang rasa penatku dan basahlah tenggorokanku dan tetaplah pahala dicurahkan atasku, Insya Allah."

Itulah bacaan doa berbuka puasa Ramadan yang sesuai sunnah dan berdasarkan hadis.***

Editor: Ryadh Fadhillah Junianto

Tags

Terkini

Terpopuler