DEMAK BICARA – Sholat hajat, salah satu ibadah sunah yang dikerjakan saat seorang muslim, berikut tata cara, niat, dan bacaan doa yang dilakukan
Sholat hajat ini dilakukan bila seseorang memiliki keinginan agar dikabulkan Allah SWT, berikut tata cara, niat, dan bacaan doa lengkap.
Sholat hajat bisa dilaksanakan dengan minimal dua rakaat dan paling banyak 12 rakaat dengan satu kali salam setiap dua rakaat, simak tata cara, niat, dan bacaan doanya berikut ini.
Tata cara sholat hajat sebenarnya hampir sama dengan ibadah sembahyang lainnya, namun ada perbedaan dari niat dan ditambahkan dengan bacaan doa yang harus dilakukan.
Tidak ada ketentuan waktu khusus untuk mengerjakan sholat hajat.
Dengan demikian ibadah sunah ini bisa dikerjakan kapanpun asalkan tidak pada waktu terlarang untuk sholat.
Beberapa waktu terlarang untuk ibadah sholat antara lain:
1. Setelah sholat subuh hingga terbit matahari.
2. Saat terbit matahari naik hingga kira-kira satu tombak.
3. Saat matahari tepat di atas langit hingga tergelincir ke arah barat.
4. Setelah waktu ashar hingga masuk waktu magrib.
5. Saat matahari terbenam dan langit berwarna kekuningan hingga terbenam sempurna.
Namun akan lebih baik bila sholat hajat dikerjakan pada sepertiga malam akhir beserta dengan sholat malam lainnya.
Berikut ini tata cara, niat, dan bacaan doa sholat hajat:
1. Membaca niat sholat hajat sebagai berikut:
“Ushalli sunnatal haajati rak’ataini ada’an lillahi ta’ala.”