Network
Kenali Bahasa Cinta Gebetan
Sebuah buku karangan Gary Chapman bertajuk The Five Love Language: How to Express Heartfelt Commitment to Your Mate mengungkapkan bahwa ada 5 bahasa cinta yang dimiliki manusia. Setiap manusia punya bahasa cinta berbeda-beda yang turut mempengaruhi kenyamanannya saat beraktivitas bersama orang lain.
Lima bahasa cinta tersebut adalah sebagai berikut:
• Physical touch: sentuhan fisik, misalnya seseorang suka bila tangannya digandeng atau pundaknya ditepuk oleh orang terdekat.
• Quality time: gemar menghabiskan waktu bersama orang yang dikasihinya.
• Acts of service: merasa dihargai oleh perilaku orang lain, misalnya diambilkan minum, dibantu membuka pintu mobil, atau dipegangi ketika menuruni anak tangga.
• Words of affirmation: suka dipuji atau diajak berbicara dari hati ke hati.
• Receiving gifts: bahagia bila menerima bukti cinta berupa hadiah, seperti makanan, bunga, atau kado kecil lainnya.
Kalau Anda sudah mengetahui bahasa cinta yang dimiliki gebetan, kemungkinan besar Anda bisa melakukan hal-hal yang disukainya secara akurat. Si gebetan pun akan merasa terpukau dengan usaha Anda sehingga kedekatan hubungan pun bisa berlanjut ke tahap yang lebih serius. Sebaliknya, hindari bahasa cinta yang tidak disukai gebetan supaya perilaku Anda tidak membuatnya risih. Misalnya, jangan berusaha menyentuh tubuh gebetan di awal masa pendekatan jika si dia tidak menyukai physical touch.
Dekati Dulu Orang-Orang di Sekitarnya
Pendekatan dengan gebetan bukan sekadar fokus terhadap satu orang, melainkan juga upaya memenangkan hati orang-orang terdekatnya. Bila Anda ingin tingkat keberhasilan pendekatan semakin tinggi, jangan lupa mendekati orang-orang di sekitarnya, seperti keluarga dan sahabat. Cara pendekatan yang tepat akan memberikan kesan baik sehingga orang-orang terdekat si gebetan tidak ragu merekomendasikan Anda. Di samping itu, Anda juga bisa mendalami karakter dan visi misi hidup gebetan berdasarkan informasi yang diperoleh dari orang-orang terdekatnya. Niat pendekatan pun akan berlangsung lebih mulus bila Anda berupaya mengenali gebetan secara mendalam.
Habiskan Lebih Banyak Waktu Bersama si Dia
Keinginan untuk saling mengenal satu sama lain juga harus dibarengi dengan intensitas bertemu yang lebih tinggi. Jadi, jangan malas meluangkan lebih banyak waktu bersama gebetan. Contohnya, menemani dia saat beraktivitas atau justru meminta dia menemani Anda. Semakin banyak waktu yang Anda habiskan bersamanya, maka semakin dekat pula hubungan Anda dengan gebetan. Manfaatkan waktu berharga tersebut untuk meningkatkan kedekatan hubungan sampai Anda bisa memutuskan apakah hubungan tersebut patut berlanjut atau tidak.
Hindari Kecenderungan Mengekang Si Dia
Tak ada satu pun orang yang ingin kebebasannya dikekang orang lain, khususnya bila Anda dan si dia belum meresmikan hubungan ke tahap yang lebih serius. Jadi, usahakan untuk tidak mengekang atau membatasi pergaulannya. Anda justru harus menunjukkan bahwa Anda mampu menjadi partner yang baik dengan memberikan kepercayaan terhadap si dia. Yakinlah bahwa si dia tidak akan berpaling kepada pria lain bila sudah merasa nyaman dengan kehadiran Anda.
Semoga niat untuk menjalin hubungan serius dengan gebetan lekas terlaksana dalam waktu dekat. Upaya memperbaiki diri secara terus-menerus akan mendekatkan Anda dengan calon pasangan hidup yang berkualitas.***
