DEMAK BICARA - Kasus penyebaran virus Covid 19 kembali mengalami peningkatan di kota Bogor sejak pertengahan Juni 2022 hingga saat ini.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno meningkatnya kasus Covid-19 di Bogor disebabkan oleh 3 faktor yakni, mobilitas, protokol kesehatan hingga minimnya penggunaan masker di area publik.
"Ada tiga faktor, mobilitas, protokol kesehatan, ketiga penggunaan masker," ujar Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno.
Seperti dikutip dari Antara pada Jumat 22 Juli 2022, Covid 19 di Bogor sudah mencapai 117 kasus baru yang dilaporkan.
Kepala Dinas Kesehatan Bogor Sri Nowo Retno mengatakan bahwa kasus Covid-19 yang mengalami peningkatan bukan hanya di wilayah itu saja.
Namun di beberapa wilayah Indonesia juga mengalami peningkatan.
Ia juga mengungkapkan bahwa penurunan kasus Covid 19 di Indonesia dalam beberapa bulan terakhir membuat masyarakat tidak peduli terhadap protokol kesehatan saat berapa di area publik.
"Tetapi masyarakat saat ini tidak peduli, terlena dengan kasus melandai beberapa bulan terakhir, ditambah mobilitas masyarakat dari tempat satu ke tempat lain juga sudah mulai normal," ujarnya.
Baca Juga: Nama-nama Bulan Hijriah Dalam Bahasa Arab, Ketahui 12 Nama Bulan Hijriah dalam Penanggalan Islam
"Ketiga klaster itu dan kemarin ada yang tertular Covid 19, ada riwayat perjalanan luar kota dan luar negeri. Tapi rata-rata gejalanya ringan semua," kata dia lanjut.