Network
DEMAK BICARA – Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni mengatakan dirinya sudah memaafkan semua kesalahan Ustad Maaher At-Thuwailibi yang meninggal dunia di Rutan Mabes Polri, Senin 8 Februari 2021 kemarin.
“Innalillahi wa innaa ilaihi raaji'un. Insya Allah saya ikhlas memaafkan segala kesalahan Ustadz Maher. Semoga Allah SWT juga mengampuni segala dosanya,” kata Raja Juli Antoni di akun Twitternya, Selasa 9 Februari 2021.
Dalam postingannya di Twitter ini, Raja Juli juga melampirkan video nyanyian Ustad Maaher yang berisi makian terhdap sejumlah politisi PSI termasuk juga Permady Arya alias Abu Janda.
Baca Juga: Natalius Pigai Beberkan Alasannya Mau Bertemu dengan Abu Janda
“Si Tsamara mati, Grace Natalie mati, Raja Juli mati, Guntur Romli mati. Poligami nikmat prostitusi bejad, Abu Janda bangsat, PSI Laknat,” bunyi nyanyian Maaher.
Innalillahi wa innaa ilaihi raaji'un.
Insya Allah saya ikhlas memaafkan segala kesalahan Ustadz Maher. Semoga Allah SWT juga mengampuni segala dosanya.
Semoga keluarga yang ditinggalkan sabar dan tawakkal. pic.twitter.com/oVNyCQMbVN— Raja J. Antoni (@AntoniRaja) February 9, 2021
Untuk diketahui, pendakwah Ustaz Soni Eranata alias Maaher At-Thuwailibi meninggal dunia karena sakit di saat menjalani hukuman Rutan Mabes Polri, Senin 8 Februari 2021.
Maaher At-Thuwailibi ditahan di Rutan Mabes Polri karena berstatus tersangka dalam kasus ujaran kebencian di akun media sosial Twitter @ustadzmaaher_. Dia diduga melakukan penghinaan terhadap ulama NU Habib Luthfi.
Baca Juga: Profil Ustad Maaher At-Thuwailibi, Pengikut Setia Habib Rizieq Shihab dari Medan
