Network
DEMAK BICARA - Sejak beberapa hari terakhir, lereng Gunung Lawu telah menjadi saksi bisu dari peristiwa yang mengkhawatirkan: kebakaran hutan yang mengepung wilayah ini.
Dilansir DEMAK BICARA dari Antara petugas berbagai instansi, telah bersatu dalam upaya memadamkan api dan mencegahnya menjalar ke kawasan lain.
Saat siang hari, petugas bekerja keras menggali ilaran sebagai langkah awal untuk memutus penyebaran api.
Baca Juga: Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, Menggaris bawahi Pentingnya Sekolah Lapang Gempa bumi dan Tsunami
Proses ini melibatkan usaha fisik yang melelahkan, di mana mereka mencoba menciptakan zona bebas api dengan menggali parit dan memastikan bahwa api tidak dapat menyeberang.
Langkah ini memiliki tujuan jelas: mencegah kebakaran semakin meluas dan merusak lebih banyak hutan.
Malam hari datang, tetapi semangat para petugas tidak surut. Dalam kegelapan, mereka melawan api dengan cara konvensional, menggunakan metode yang telah teruji sejak lama, yaitu dengan gepyok.
Baca Juga: Meningkatkan Kesejahteraan Mental dengan Afirmasi Positif: Contoh dan Panduan
Alat sederhana ini terdiri dari sebuah tongkat yang dibakar pada salah satu ujungnya, lalu digunakan untuk membakar bagian hutan yang masih terjangkit api.
