Network
DEMAK BICARA – Bek Timnas Indonesia, Sandy Walsh menanggapi sindiran yang dilontarkan pemain Vietnam, Do Duy Manh beberapa waktu lalu yang menyebut apakah lawan mereka adalah Indonesia atau Belanda.
Sandy Walsh menganggap sindiran pemain Vietnam kepada Timnas Indonesia merupakan ungkapan rasa iri karena Skuad Garuda saat ini dihuni oleh pemain-pemain yang bermain di kompetisi Eropa.
Seperti diketahui, pemain Vietnam, Do Duy Manh mengucapkan pernyataan sindiran karena komposisi Timnas Indonesia sekarang didominasi oleh pemain naturalisasi dari Belanda. Hal itu pun lantas ditanggapi oleh Sandy Walsh yang juga seorang pemain berdarah Belanda-Indonesia.
Pada 26 nama yang dipanggil Shin Tae Yong, Timnas Indonesia memiliki enam pemain keturunan Belanda yang kini berkompetisi di Eropa, beberapa bahkan merumput di Eredivisie atau kasta tertinggi Liga Belanda.
Keenam pemain tersebut antara lain Nathan Tjoe-A-On dan Thom Haye (SC Heerenveen - Liga Belanda), Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard - Liga Belanda), Sandy Walsh (KV Mechelen – Liga Belgia), Jay Idzes (Venezia – Serie B Italia), Ivar Jenner (Jong Utrecht – kasta kedua Liga Belanda), dan Rafael Struick (ADO Den Haag – kasta kedua Liga Belanda).
Sandy juga menegaskan, meskipun pemain naturalisasi, ia dan rekan-rekan lainnya tetaplah orang Indonesia, punya darah Indonesia dan mewakili negara Indonesia.
“Kami semua orang Indonesia. Tentu saja akan ada kritikan, tetapi kami semua orang Indonesia, kami semua satu tim, kami mewakili negara ini,” kata Sandy Walsh saat sesi konferensi pers di Stadion GBK, Rabu, 20 Maret 2024.
“Kami, teman-teman setim saya, kami berjuang bersama,” ujar Sandy menambahkan.
Vietnam iri
Pemain bernomor punggung 6 di Timnas Indonesia itu juga menyebut bahwa Vietnam iri dengan Indonesia yang pemain-pemainnya banyak bermain di Eropa dan menjadi kekuatan tersendiri.
