DEMAK BICARA – Bagaimana Thailand merayakan HUT jika tidak pernah dijajah total oleh penjajah?
Berbeda dari Indonesia yang pernah dijajah Belanda dan Jepang, kemudian merdeka dan merayakan HUT ke-77 pada 17 Agustus lalu, Thailand tidak pernah benar-benar dijajah oleh negara manapun.
Selama abad 19, Kerajaan Thailand atau dulu bernama Siam coba dikuasai oleh Inggris dan Prancis.
Kerajaan Inggris dan Prancis hanya berhasil merebut beberapa daerah perbatasan di Thailand, tetapi tidak pernah berhasil sepenuhnya mengendalikan negara tersebut.
Inggris dan Prancis akhirnya memutuskan lebih bijaksana membiarkan Thailand sebagai negara independen di antara masing-masing di wilayah koloni mereka.
Adapun Inggris menjajah Burma di barat dan Malaya di selatan, sedangkan Prancis menjajah Indochina (Kamboja, Laos dan Vietnam) di timur.
Diplomasi Raja Chulalongkorn yang memerintah pada tahun 1868-1910 juga menyelamatkan Thailand dari penjajahan bangsa Eropa.
Pada Perang Dunia II, Jepang akhirnya menginvasi Thailand dan memaksa negara itu untuk membantu melawan Sekutu di Asia Tenggara, namun Jepang kalah.
Baca Juga: Hasil 32 Besar Japan Open 2022 Osaka 30 Agustus 2022, The Minions Masih Banyak Error
Karena tidak pernah dijajah, Thailand tentu tidak mempunyai hari kemerdekaan seperti negara lain.
Lalu, apakah warga Thailand merayakan hari nasional negara mereka?
Warga Thailand merayakan Hari Nasional setiap 5 Desember untuk merayakan kelahiran Raja Bhumibol Adulyadej, raja kesembilan Dinasti Chakri.
Raja Bhumibol merupakan pemimpin monarki terlama dan raja pembangunan Thailand yang berkontribusi memajukan kehidupan penduduk Thailand.
Baca Juga: Lirik Lagu Kota Mati Noah Trending 10 Youtube untuk Musik, Cek Selengkapanya Disini
Raja Bhumibol menjabat sejak 1946 hingga meninggal dunia pada Oktober 2016 dan digantikan oleh sang putra Raja Maha Vajiralongkorn.
Penghormatan tertinggi yang diberikan pada Raja Bhumibol mengharuskan seluruh warga Thailand merayakannya dan dijatuhi hukuman bila belaku tidak sopan.
Raja Bhumibol juga dianggap sebagai Bapak Negara sehingga warga Thai merayakan hari ayah di hari yang sama.
Hari Nasional Thailand menjadi hari libur publik di mana sekolah, kantor, dan pertokoan tutup.
Baca Juga: Keren! Daftar 10 Negara Terunik di Dunia, Ada yang Baru Jadi Negara Tahun 2027
Berbeda dari perayaan lain, 5 Desember dirayakan dengan peringatan khyusuk dan keheningan selama pukul 8 pagi hingga 6 sore, ketika lagu nasional Thailand diputarkan.
Di istana, raja akan mengadakan upacara pemberian jasa kepada warga dan pejabat berprestasi.
Seluruh warga Thailand berpakaian warna kuning sebagai warna raja, mendatangi biksu di kuil, dan merayakan lilin di sekitar kediaman bangsawan untuk menghormati Raja Bhumibol.
Jika hari nasional ini jatuh pada Sabtu atau Minggu, maka peringatan Hari Nasional Thailand akan berjalan hingga Senin.
Warga Thailand tidak merayakan hari kemerdekaan, melainkan Hari Nasional setiap 5 Desember untuk mengenang hari kelahiran Raja Bhumibol.***