Hampir 86.000 Orang Berisiko Terbunuh Jika Perang Israel di Gaza Berkelanjutan

- 22 Februari 2024, 15:00 WIB
Hampir 86.000 Orang Berisiko Terbunuh Jika Perang Israel di Gaza Berkelanjutan
Hampir 86.000 Orang Berisiko Terbunuh Jika Perang Israel di Gaza Berkelanjutan /Reuters/Mustafa Thraya/

DEMAK BICARA - Studi kolaboratif antara Amerika Serikat dan Inggris, yang dikenal sebagai "Krisis di Gaza: Perkiraan Dampak Kesehatan Berbasis Skenario," mengungkapkan bahwa hampir 86.000 orang berpotensi terbunuh jika perang Israel di Jalur Gaza meningkat. Proyek ini, yang dilakukan oleh London School of Hygiene & Tropical Medicine dan Pusat Kesehatan Kemanusiaan Universitas Johns Hopkins, menganalisis tiga skenario, termasuk skenario terburuk akibat eskalasi konflik di Gaza.

Menurut skenario terburuk, diperkirakan akan ada 85.750 kematian warga Palestina dalam enam bulan ke depan akibat trauma fisik dan penyakit. Angka tersebut menambah jumlah hampir 30.000 kematian yang sudah tercatat sejak awal perang pada Oktober tahun lalu. Bahkan dalam skenario terbaik, di mana gencatan senjata diberlakukan, masih diperkirakan sekitar 11.580 warga Palestina akan kehilangan nyawa.

Baca Juga: 3 Awak Media Resmi Palestina di Jericho Ditangkap Israel Ketika Sedang Bertugas

Para penulis studi menekankan bahwa bahkan dalam skenario gencatan senjata terbaik, ribuan kematian kemungkinan akan terus terjadi karena perlu waktu untuk memperbaiki infrastruktur, layanan kesehatan, dan kondisi pengungsian di Gaza. Studi ini diharapkan dapat memberikan pembaruan secara berkala hingga Mei, seiring dengan perkembangan situasi di lapangan.

Temuan studi ini muncul di tengah pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu tentang rencananya untuk melancarkan perang ke Kota Rafah di Gaza selatan, yang merupakan tempat pengungsian bagi hampir satu setengah juta orang.

Mayoritas pengungsi telah berlindung di Kota Rafah setelah melarikan diri dari wilayah-wilayah lain di Gaza, namun terus menerus diburu dan dibunuh Israel.***

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x