Allah SWT mengatur cara manusia berteman melalui surah Al Hujurat ayat 13.
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (QS. Al Hujurat: 13)
Ayat tersebut jelas menuliskan manusia terdiri dari laki-laki dan perempuan yang memiliki bangsa serta suku.
Baca Juga: Apa Anjing Haram untuk Umat Islam Pelihara? Ini Kata Dr. Zakir Naik
Allah SWT memerintahkan agar hamba-Nya berbuat baik dengan orang lain yang berbeda agama.
“Allah tidak melarang kamu berbuat baik dan berlaku adil terhadap orang-orang yang tidak memerangimu dalam urusan agama dan tidak mengusir kamu dari kampung halamanmu. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang berlaku adil.
Sesungguhnya Allah hanya melarang kamu menjadikan mereka sebagai kawanmu orang-orang yang memerangi kamu dalam urusan agama dan mengusir kamu dari kampung halamanmu dan membantu (orang lain) untuk mengusirmu. Barangsiapa menjadikan mereka sebagai kawan, mereka itulah orang-orang yang zalim.” (QS. al-Mumtahanah [60]: 8-9)
Firman di atas menjelaskan bahwa umat Islam harus berbuat baik dan adil kepada orang yang menganut agama berbeda.
Baca Juga: Kenapa Allah SWT Melarang Umat Islam Makan Babi?
Allah SWT hanya melarang kaum Muslim berteman dengan kelompok yang memerangi Islam serta mengusir atau membantu orang Islam diusir dari daerah asalnya,