Saran Andi Mallarangeng ke Moeldoko: Kalau Ingin Calon di Pilpres 2024 Datang Baik-baik ke Pak SBY

3 Maret 2021, 12:52 WIB
Andi Mallarangeng /

DEMAK BICARA - Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng mengungkapkan bahwa upaya KSP Moeldoko yang hendak melengserkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari jabatan Ketua Umum Partai Demokrat mustahil dilakukan.

Pasalnya, Moeldoko tidak bisa merebut jabatan Ketua Umum Demokrat dari AHY karena bukan kader partai.

"Dia (KSP Moeldoko) ingin menjadi ketua umum, tapi nggak bisa karena bukan kader. Ketua umum itu harus punya kartu anggota,” ungkap Andi Mallarangeng dikutip dari channel you tube Radio Smart FM, Rabu, 3 Maret 2021.

Baca Juga: Viral, Kisah Sedih Seorang Wanita Meninggal di Hari Pertunangan

Andi mengatakan bahwa menurut informasi, Moeldoko ingin hasrat Moeldoko yang ingin merebut Demokrat karena ingin mencalonkan diri sebagai Presiden di Pilpres 2024 mendatang. Akan tetapi, uapaya Moeldoko itu dinilai keliru besar.

Andi mengungkapkan, jika ingin calon di Pilpres 2021, Moeldoko bisa datang baik-baik kepada Susilo Bambang Yudhoyono tanpa harus ada upaya mendongkel AHY.

“Kalau memang mau (didukung jadi Capres di Pilpres 2024) mestinya datang baik-baik ke Pak SBY. (Bilang) mau didukung untuk (Pilpres) 2024 kan begitu,” terang Andi.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 3 Maret: Sagitarius, Scorpio dan Libra, Hati-hati Kesalahpahaman Bisa Muncul dalam Hubunganmu

Menurut Andi, jika Moeldoko datang baik-baik, tentu saja Demokrat akan menyambut baik dan mendukungnya.

“Bahkan boleh datang ke partai mana saja minta didukung. Kalau melakukan begini (kudeta) kan pasti kita lawan,” tandasnya.

Kendati tidak mungkin menjadi Ketua Umum, Andi menyebut kudeta yang dilakukan oleh Moeldoko tidak dibenarkan. Karena kudeta itu merupakan bentuk peninggalan politik masa lalu yang seharusnya dikubur dalam-dalam.

Baca Juga: Inggris Gempar, Meghan Markle Pakai Anting Hadiah Putra Mahkota Saudi Setelah Pembunuhan Khashoggi

"Persoalannya ini ada elemen kekuasaan, dia pikir dengan kekuasaan dan uang dia mau merecoki partai orang lain,” pungkasnya.

Editor: Muslimin

Tags

Terkini

Terpopuler