Ratusan Unit Rumah Khusus Tengah dibangun Pemerintah di Perbatasan RI – Timor Leste

- 14 September 2021, 19:24 WIB
Ratusan Unit Rumah Khusus Tengah dibangun Pemerintah di Perbatasan RI – Timor Leste
Ratusan Unit Rumah Khusus Tengah dibangun Pemerintah di Perbatasan RI – Timor Leste /Kementrian PUPR

Demak Bicara – Melelui Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Pemerintah dalam tahap melakukan pembangunan rumah khusus (rusus) yang berada di Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Rumah tersebut berada di kawasan perbatasan Indonesia – Timor Leste dan akan dihuni oleh WNI baru mantan pengungsi dari Timor Timur.

Sebelumnya pemerintah Kabupaten Belu telah mengusulkan pembangunan rumah khusus di kawasan perbatasan Indonesia – Timor Leste tersebut sebanyak 450 unit rumah, yang mana 400 unit rumah akan digunakan oleh masyarakat dan 50 unit rumah digunakan untuk asrama brimob.

Baca Juga: Terus digenjot, Vaksinasi di Jateng Sudah Mencapai 8,7 Juta Orang

Berdasarakan usulan tersebut, Pemerintah melalui Kementrian PUPR telah berhasil membangun 300 unit rumah secara bertahap dalam kurun waktu tahun 2020 hingga 2021.

Adapun pembangunan 300 unit rumah khusus itu terbagi menjadi tiga tahap, pada tahap pertama telah dibangun 100 unit pada tahun 2020 di Desa Tohe, Kecamatan Raihat.

Pembangunan 100 unit rumah khusus tersebut saat ini telah selesai dan sudah digunakan oleh penguhuni sementara.

Pada tahap II akan dibangun 100 unit rumah khusus yang mulai dibangun pada tahun 2021 dan tengah mencapai progres kontruksi sebanyak 65,60 persen dan berada di Desa Tohe.

Dan pada tahap III yang mana proyek tersebut termasuk dalam paket PEN tahun 2021 saat ini tengah dalam proses lelang, berbeda dengan kedua tahap sebelumnya. Tahap III akan berada di Desa Rafae, Kecamatan Raimanuk.

Halaman:

Editor: Tegar Aji Saputra

Sumber: Kementrian PUPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x