Network
DEMAK BICARA - Calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto, mengungkap kekurangan dokter di Indonesia sebanyak 140.000 dalam debat kelima Pilpres 2024. Namun, apakah klaim ini sesuai dengan fakta? Sejumlah ahli memberikan analisis terhadap pernyataan tersebut.
Menurut Dosen Hukum Ketenagakerjaan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Nabiyla Risfa Izzati, berdasarkan standar WHO, kebutuhan ideal dokter di Indonesia adalah 278.000. Dengan eksisting dokter sekitar 140.000 (per 2023), terdapat kekurangan sekitar 138.000 dokter.
Namun, Dosen Departemen Ilmu Komunikasi, FISIP Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Dina Listiorini, menyoroti pentingnya pemerataan dokter di seluruh Indonesia, terutama di daerah Indonesia timur. Masalah ini berdampak pada industri kesehatan dan produksi obat, seperti kelangkaan dokter dan obat di Papua.
Baca Juga: Kata ‘Bansos’ dan ‘Perempuan’ Banyak Disebut oleh Anies Baswedan di Debat Capres Kelima Pilpres 2024
Debat kelima Pilpres 2024 yang diadakan oleh KPU RI mempertemukan para capres dan membahas isu pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi.***
