DEMAK BICARA - Bos PSIS Semarang, Junianto, membandingkan penampilan Mahesa Jenar dengan Persija Jakarta, sementara pelatih Dragan Djukanovic, dan bek tim nasional (Timnas) Indonesia berharap sesuatu.
Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic, dan bek tim Timnas Alfeandra Dewangga bicara, saat Mahesa Jenar dibungkam Persija Jakarta, lantas Junianto membandingkan peluang klubnya.
Komisaris PSIS Junianto, Dragan Djukanovic dan Dewangga memantau laga PSIS Semarang Vs Persija Jakarta, Kamis 6 Januari 2022, petang, meski dengan hasil kekalahan 1-2.
Junianto mengatakan, peluang PSIS Semarang lebih banyak dari pada Persija Jakarta pada laga pekan ke 18 malam tadi.
"Ada 11 peluang terkonvensi gol hanya1, sementara lawan 5 peluang terkonvensi gol 2," kata Junianto, Jumat 7 Desember 2021.
Juragan kapal itu, melanjutkan, faktor keberuntungan belum berpihak kepada timnya.
"Permainan sudah ngotot, belum hari keberuntunganmu (PSIS Semarang)," kata Junianto.
Lebih jauh, saat PSIS Semarang Vs Persija Jakarta, Dragan Djukanovic masih menjalani karantina usai kembali dipercaya melatih Mahesa Jenar. Sementara Dewangga baru saja dilepas PSSI untuk menuju klub masing-masing.
Baca Juga: Alasan Makan Konate dan Chevaugn Walsh Tak Tampil, pada Laga Big Match Liga 1 Persija Jakarta vs PSIS SemarangBaca Juga: Danar Widianto Salah Lirik Jikalau, Ariel Noah, dan BCL : Yaudah Silahkan Duduk! Panggung X Factor Indonesia
Adapun hasil akhir Persija Jakarta vs PSIS Semarang, skor 2-1 untuk kemenangan Macan Kemayoran, di mana Marko Simic jebloskan dua gol, sementara aksi Rico Simanjuntak Buat Repot bek Mahesa Jenar.
Marko Simic membawa Persija Jakarta unggul lebih dulu dari PSIS Semarang saat babak pertama, pada lanjutan laga perdana putaran 2 BRI Liga 1 2021/2022, Kamis 6 Januari 2022.
Gol Persija Jakarta dicetak Marko Simic melalui sundulan kepala, membobol gawang PSIS Semarang yang dijaga Jandia Eka, pada menit ke 13.
Baca Juga: Ahmad Bustomi, dan Puisi Senja di Jakarta: Demi Persija, Target Kita Juara
Marko Simic berhasil melakukan sundulan jitu memanfaatkan umpan lambung dari sisi kanan lapangan Persija Jakarta, sekaligus membawa Macan Kemayoran unggul skor sementara 1-0 dari PSIS Semarang.
PSIS Semarang pun akhirnya membalas usai banyak percobaan dilakukan Jonathan Cantilana, dan kawan-kawan.
Pada menit ke 19, Eka Febri sukses bawa PSIS Semarang menyamakan kedudukan.
Melalui kemelut di depan gawang, bola yang lepas dari pelukan Andritany sukses disodok Eka Febri menjadi gol.
Skor sementara 1-1 PSIS Semarang vs Persija Jakarta.
Pada babak kedua gerakan Rico Simanjutak selalu merepotkan pertahanan PSIS Semarang.
Rico Simanjuntak bahkan sempat terjatuh di kotak penalti, namun tak ada peluit berbunyi dari wasit.
Di tengah tekanan-tekanan PSIS Semarang, Persija Jakarta selalu membahayakan melalui skema serangan balik mereka.
Hasilnya, aksi Rico Simanjuntak menyusup masuk ke sisi kiri gawang Jandia Eka.
Rico Simanjuntak yang mengecoh bek PSIS Semarang memberi umpan kepada Marko Simic yang berdiri bebas di dalam kotak penalti.
Marko Simic pun menjebloskan gol dengan sepakan kerasnya pada menit ke 69.
Unggul 2-1, Persija Jakarta mengakhiri kemenangan dari PSIS Semarang.
Kembali ke Dragan Djukanovic, dia memberi semangat kepada para pemain PSIS Semarang.
"Let's go even stronger and believe in victory (Ayo lebih kuat lagi, dan percaya pada kemenangan," tulis Dragan Djukanovic, pada fitur Insta Story Instagram @djukaivana03 saat skor masih 1-1.
Sementara Alfeandra Dewangga bek PSIS Semarang dan Timnas Indonesia, memberikan semangat kepada rekan-rekannya.
"Tetap semangat (diikuti emoticon hati warna biru)," tulis dia pada kolom komentar Instagram @psisfcofficial.
Dengan hasil ini Persija Jakarta otomatis menggeser PSIS Semarang dalam klasemen sementara BRI Liga 1, pekanke 18 ini.
PSIS Semarang kini menempati posisi 7 klasemen sementara BRI Liga 1, sementara Persija Jakarta pada urutan 6.
Persija Jakarta dan PSIS Semarang bertukar tempat klasemen sementara BRI Liga 1, pada pekan ke 18.
PSIS Semarang memiliki poin 28 dari 18 laga, dengan hasil 7 kali menang, 6 seri, dan 5 kalah.
Sementara Persija Jakarta, memiliki poin 28 dari 18 laga, dengan hasil 7 kali menang, 7 seri, dan 4 kalah.***