Network
DEMAK BICARA - Alasan Tagar Haruna Out menggema di media sosial Instagram dan Twitter, terkait kisruh Executive Comitte (Exco) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan Shin Tae Yong, pelatih Timnas.
Netizen semakin memanas setelah muncul berita bahwa PSSI mendesak pelatih Shin Tae Yong untuk juara, bahkan hasil Runer Up Piala AFF 2020 kemarin pun menjadi alasan kinerja pelatih asal Korea Selatan ini.
Akar permasalahan kritik - mengkritik menjadi perdebatan netizen di media sosial, yang menjadi berbincangan memanas bagi netizen dengan tagar Haruna Out.
Salah satu Executive Comitte (Exco) PSSI menyatakan komunikasi dengan pelatih tim nasional (Timnas) Shin Tae Yong saat ini sedang tidak baik-baik saja, hingga membuat tagar Haruna Out.
Tagar Haruna Out bergema di media sosial Instagram, dan Twitter, gara-gara saling kritik PSSI dan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong.
Hal tersebut karena Exco PSSI, Haruna Soemitro mengungkapkan ada deadlock antara PSSI dengan Shin Tae Yong pada rapat evaluasi usai Timnas berlaga pada Piala AFF 2020.
Sekejap, membuat masyarakat di media sosial menggaungkan tagar Haruna Out di media sosial Instagram, dan Twitter.
Exco PSSI, Haruna Soemitro menyebut pelatih Timnas Shin Tae Yong mudah tersinggung, padahal sedang dalam rapat evaluasi, dan menyulut reaksi pengguna media sosial dengan tagar Haruna Out di Instagram, dan Twitter.
Video Exco PSSI Haruna Soemitro tersebut diunggah akun Instagram @pengamatsepakbola.
"Per hari ini saya merasa bahwa komunikasi Shin Tae Yong dengan PSSI tidak baik-baik saja. kenapa? baru dikasih kritik tersinggung, baru dikasih masukan tersinggung," ujar Exco PSSI, Haruna Soemitro.
Exco PSSI, Haruna Soemitro yang juga Direktur Madura United itu, mengatakan ada hal-hal yang kemungkinan menghambat komunikasi antara asosiasi dengan Shin Tae Yong.
Salah satunya penerjemah yang bisa jadi tidak paham konteks yang disampaikan PSSI.
"Itu kan berarti kan bisa jadi translator (penerjemah) tidak memahami konteks kita. Atau dia paham konteks kita tapi tidak bisa mengungkapkan dengan cara baik," kata Exco PSSI, Haruna Soemitro.
Sementara itu Akmal Marhali, Koordinator Save Our Soccer (SOS), mengatakan komunikasi antara PSSI dan Shin Tae Yong sudah terjadi sejak lama.
"Dari awal memang komunikasi PSSI dan Shin Tae Yong tidak baik. Sempat ribut juga di awal sampai Shin Tae Yong buat pernyataan dari Korea Selatan. Jadi bukan hal baru kalau hubungan PSSI dengan Shin Tae Yong sangat buruk," kata Akmal Marhali.***
