Network
DEMAK BICARA - Menyambut kompetisi Liga 1 2023-2024, Arema FC sudah memilih home base sebagai pengganti Stadion Kanjuruhan yang saat ini tidak digunakan.
Arema FC sudah menentukan akan menggunakan Stadion Gajayana, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur sebagai home base menggantikan Stadion Kanjuruhan untuk kompetisi Liga 1 2023-2024.
Penentuan Stadion Gajayana sebagai kandang tim Singo Edan menggantikan Stadion Kanjuruhan untuk Liga 1 2023-2024 diumumkan oleh General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi.
Yusrinal mengatakan sudah melakukan pembicaraan dengan Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang mengenai rencana penggunaan Stadion Gajayana untuk kandang Arema FC.
Baca Juga: Klasemen Semenatara SEA Games 2023 Kamboja Sepak Bola Grup A: Indonesia di Posisi Puncak ?
"Arema FC ingin kembali ber-home base di tanah kelahirannya setelah dalam kurun waktu dua tahun banyak menjalani pertandingan di luar bumi Arema," kata Yusrinal dilansir dari Antara, Jumat, 5 Mei 2023.
Yusrinal berharap dengan menjadikan Stadion Gajayana sebagai kandang Arema FC, maka semua pihak bisa bangkit untuk lebih baik.
Tak terkecuali dalam hal penggunaan agar dapat lebih memberikan manfaat untuk berbagai pihak.
"Pemkot Malang menyambut baik, tinggal Arema FC akan membantu melakukan pembenahan fasilitas agar dapat digunakan berkompetisi," ujar Yusrinal.
Dalam pertemuan itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga akan melakukan koordinasi dengan pihak klub mengenai teknis pelaksanaan rencana penggunaan Stadion Gajayana tersebut.
"Disporapar mengapresiasi rencana Arema FC dan menyatakan akan bekerja sama dengan klub untuk melakukan persiapan sehingga Stadion Gajayana siap digunakan pada Liga 1 2023," ucapnya.
Sebagai informasi, tim Singo Edan dikenakan sanksi oleh Komisi Disiplin PSSI pada musim lalu karena tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan saat laga Arema FC menghadapi Persebaya yang menelan 135 korban jiwa.
Arema FC dijatuhi sanksi berupa larangan menjadi tuan rumah pertandingan sepakbola di sisa kompetisi musim lalu dan denda sebesar Rp250 juta.
Hal tersebut merujuk pada Pasal 69 Ayat 1, Ayat 2, dan Ayat 3 Kode Disiplin PSSI Tahun 2018 yang menyatakan Arema FC dilarang menyelenggarakan pertandingan sebagai tuan rumah dan harus dilaksanakan dengan jarak minimal 250km dari home base di sisa kompetisi 2022-2023.***
