Orang No 1 Di Jateng Sebut Nasi Goreng Babat Paling Lezat di Dunia.

- 30 Agustus 2021, 20:16 WIB
 Ilustrasi Nasi Goreng Babat yang dibawa perwakilan Dubes Norwegia untuk Indonesia, Bjorna (kanan) membawa pedagang Nasgor (kiri) dan gerobaknya masuk ke dalam rumah untuk membuat nasi goreng ikan salmon.
Ilustrasi Nasi Goreng Babat yang dibawa perwakilan Dubes Norwegia untuk Indonesia, Bjorna (kanan) membawa pedagang Nasgor (kiri) dan gerobaknya masuk ke dalam rumah untuk membuat nasi goreng ikan salmon. /Twitter.com/@NorwayAmbIndo
 
Demak Bicara - Menu nasi goreng memang tidak bisa kita Pungkiri bahwa akan kita makan minimal sepekan atau sebulan sekali. Kelezatan menu Nasi Goreng terutama Nasi Goreng Babat juga menjadi favorit kita termasuk orang No 1 di Jateng ini.
 
Kelezatan dan kekenyalan Babat memiliki cirikhas sendiri yang bikin rindu di lidah. Rasa gurih dengan aroma khas babat iso kambing juga menjadi alasan pecinta kuliner termasuk orang No 1 di jateng memburu nasi goreng babat ini.
 
Bahkan di Semarang sekitar Simpang Lima saja banyak yang menjual nasi goreng babat ini. Hal itulah yang membuat orang No 1 di Jateng seperti Ganjar Pranowo, Gubernur Jateng mengakui kelezatan Nasi Goreng Babat itu.
 
"Semua masakan saya suka apalagi buatan istri. Tapi paling suka itu nasi goreng apalagi Nasi Goreng Babat paling lezat nomor 1 di dunia," jelasnya saat mengikuti prgran Klarifikasi Zoom Pikiran Rakyat Media Network, Senin 30 Agustus 2021.
 
Lebih lanjut Ganjar Pranowo memaparkan, kelezatan nasi goreng termasuk Nasi goreng Babat ini karena dirinya mengaku suka memasak nasgor. 
 
Bahkan, ia mengaku juga bahwa masak nasgor ini sudah sejak kecil hingga saat ini menjabat orang no 1 di Jateng. 
 
"Paling suka nasi goreng karena sejak belajar masak dari orangtua. Paling lezat sedunia nasi goreng babat itu," cetus Ganjar.
 
Meski harus melayani masyarakat, ia masih belum bisa pisah dari Nasi Goreng ini. Bahkan sebagai manajer  koki di rumah, sang istri juga diminta tak melewatkan menu nasgor ini.
 
Namuan, karena nasi goreng lebih identik dengan minyak dan kolesterol, ia harus membatasi jika hendak mengkonsumsi nasi goreng babat favoritnya.
 
"Karena harus mempertimbangkan kolesterol ya kita gak berani makan sering-sering nasi goreng ini," cetusnya.****

Editor: Martinus Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x