Makan Daging Anjing, Ganjar Pranowo: Stop!!!

- 17 Maret 2022, 12:55 WIB
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menerima penghargaan dari Koalisi Dog Meat-Free Indonesia (DMFI) di Hotel Tentrem, Semarang, Kamis (17/3/2022).
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menerima penghargaan dari Koalisi Dog Meat-Free Indonesia (DMFI) di Hotel Tentrem, Semarang, Kamis (17/3/2022). /Humas Setda Prov.Jateng/

DEMAK BICARA - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, menerima penghargaan dari Koalisi Dog Meat Free Indonesia (DMFI) karena keseriusannya dalam mendukung kampanye bebas makan daging anjing di Provinsi Jawa Tengah.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mendorong agar edukasi terkait Dog Meat Free Indonesia tidak hanya sebatas aturan dan hukuman sesuai kampanye bebas makan daging anjing tetapi bagaimana memanfaatkan anjing sesuai dengan keahliannya.

"Tadi kita ketemu dan berkumpul dengan Dog Meat Free Indonesia untuk mengedukasi publik, hentikan makan daging anjing. Kita dorong anjing pada fungsi-fungsi yang bisa dilakukan, seperti K9 (anjing pelacak kepolisian), terus mereka bisa lucu-lucuan jaga kebun, jaga rumah, itu menurut saya jauh lebih penting," kata Gubernur Jateng Ganjar Pranowo usai menerima penghargaan di Hotel Tentrem, Kota Semarang, Kamis(17/3/2022).

Baca Juga: Dari Mana Tanah dan Air yang Diambil Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Dibawa ke IKN? Diyakini Puser Jawa!

Selain Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, ada beberapa kabupaten/kota yang juga menerima penghargaan serupa. Instansi lain seperti kepolisian dan aktivis yang getol mengkampanyekan DMFI juga menerima penghargaan dalam acara tersebut.

Menurut Ganjar Pranowo, penghargaan yang diberikan oleh Dog Meat Free Indonesia tersebut merupakan bukti keseriusan pemerintah daerah, kepolisian, dan aktivis agar Jawa Tengah bebas dari perdagangan dan (konsumsi) makan daging anjing.

"Sukoharjo umpama sudah ada yang bertindak dan (kasus) sudah sampai ke pengadilan. Terus kemudian beberapa kabupaten/kota seperti Brebes tadi sudah membuat aturan atau regulasi untuk memperjualbelikan atau makan daging anjing," kata Ganjar Pranowo.

Secara regulasi, konsumsi makan daging anjing memang dilarang sebab berpotensi penularan penyakit hewan ke manusia. Sebagaimana disampaikan oleh Direktur Kesehatan Masyarakat Verteriner Kementerian Pertanian, Syamsul Ma'arif, yang datang dalam acara penghargaan tersebut.

Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Beda Aksi dengan Pemimpin Jawa Tengah Ganjar Pranowo soal Tanah dan Air IKN

"Dari kementerian pertanian tadi direktur kesehatan masyarakat veteriner menyampaikan bahwa regulasinya memang dilarang dan potensi penyakit tinggi karena daging anjing bukan untuk dikonsumsi," jelas Ganjar Pranowo.

Halaman:

Editor: Priyono


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x