Network
DEMAK BICARA – Kondisi di Laut Natuna Utara semakin tegang. Sebagai respon atas manuver China, Taiwan melakukan uji coba enam rudal pada hari Kamis, 4 Maret 2021 di kawasan itu. Uji coba rudal ini dilakukan Taiwan sehari setelah militer China mengumukan akan melakukan latihan perang selama bulan Maret di kawasan yang disengketakan itu.
Uji coba rudal ini akan dilaksanakan Taiwan dalam dua gelombang. Pada gelombang pertama, dua rudal akan diuji coba. Sementara 4 rudal lainnya akan di uji coba pada 10 dan 19 Maret 2021.
Uji coba rudal ini diharapkan bisa memberikan soal kekuatan rudal jelajah permukaan-ke-permukaan H1080 yang diproduksi sendiri oleh Taiwan itu. Selain itu, juga peluncur roket taktis Thunderbolt-2000.
Kedua senjata itu mampu menyerang sasaran di sepanjang pantai Tiongkok dan lebih jauh ke pedalaman.
Menurut Central News Agency (CNA), uji coba rudal tersebut telah menarik perhatian kapal penelitian ilmiah laut dalam China, Dong Fang Hong 3. Kapal ini muncul untuk pertama kalinya di perairan timur Taiwan pekan ini. Kapal China itu memiliki kemampuan mengumpulkan data intelijen.
Administrasi Penjaga Pantai Taiwan menginformasikan pihaknya juga akan mengadakan latihan tembak-menembak di Pulau Pratas dan Pulau Taiping pada 23 Maret 2021. Kedua pulau itu menjadi sengketa di Selatan.
Baca Juga: Lagi-lagi China Bermanuver di Laut Natuna Utara: Adakan Latihan Militer Pendaratan
Baca Juga: Pakar Prediksi Anggaran Militer China Naik Tajam, Pemicunya Ketegangan Laut Natuna Utara
