Reaksi Terhadap Serangan Terbaru Israel ke Palestina: Negara-negara Arab Mengutuk Keras, AS Dukung Israel  

- 7 Agustus 2022, 20:22 WIB
Ilustrasi serangan Israel ke Jalur Gaza,  Israel menembaklan rudal ke Jalur Gaza pada Jumat, 5 Agustus 2022 dan menewaskan 10 warga Palestina, termasuk seorang komandan kelompok Jihad Islam dan gadis muda berusia 5 tahun.  Serangan ke Jalur Gaza dilakukan menyusul ketegangan selama berhari-hari.
Ilustrasi serangan Israel ke Jalur Gaza, Israel menembaklan rudal ke Jalur Gaza pada Jumat, 5 Agustus 2022 dan menewaskan 10 warga Palestina, termasuk seorang komandan kelompok Jihad Islam dan gadis muda berusia 5 tahun. Serangan ke Jalur Gaza dilakukan menyusul ketegangan selama berhari-hari. /REUTERS/

Qatar yang menjadi penyumbang keuangan utama bagi pembagunan Gaza mendesak masyarakat internasional menghentikan serangan Israel terhadap warga sipil, terutama perempuan dan anak-anak. Kementerian luar negeri mereka menegaskan Qatar tetap memperjuangan keadilan dan pembentukan negara merdeka Palestina.

Adapun Perdana Menteri Israel Yair Lapid berdalih serangan ini dilakukan untuk membela rakyat Israel dari ancaman kelompok Jihad Islam dan bukan untuk melawan rakyat Gaza.

Baca Juga: Hasil Race MotoGP Silverstone Inggris 2022, Francesco Bagnaia Amankan Posisi Ducati, Johan Zarco Crash!

“Jihad Islam adalah proksi Iran, yang ingin menghancurkan Negara Israel dan membunuh orang Israel yang tidak bersalah. Kepala Jihad Islam, ada di Teheran saat kita bicara. Kami akan melakukan apa pun untuk membela rakyat kami. Israel tidak tertarik pada konflik yang lebih luas di Gaza, tetapi juga tidak akan menghindar darinya,” ujar Lapid merujuk pada Ziad al-Nakhala pimpinan Jihad Islam yang bertemu dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi dan Mayor Jenderal Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Hossein Salami di Teheran, Iran.

Sebagai tanggapan serangan itu, Jihad Islam mengatakan, “Musuh telah memulai perang yang menargetkan rakyat kita, dan kita semua memiliki tugas untuk membela diri kita sendiri dan rakyat kita, dan tidak membiarkan musuh lolos dari tindakannya, yang bertujuan merusak perlawanan dan keteguhan bangsa”.

Otoritas Palestina mengutuk serangan Israel di Jalur Gaza dan menuntuk penghentian segera.

“Kepresidenan meminta masyarakat internasional untuk memaksa Israel menghentikan agresi ini terhadap rakyat kami di mana-mana, terutama di Gaza, dan untuk memberi mereka perlindungan internasional,” kata otoritas Palestina.

 

Seperti diketahui Israel menembaklan rudal ke Jalur Gaza pada Jumat, 5 Agustus 2022 dan menewaskan 10 warga Palestina, termasuk seorang komandan kelompok Jihad Islam dan gadis muda berusia 5 tahun.

Serangan ke Jalur Gaza dilakukan menyusul ketegangan selama berhari-hari antara Israel dengan kelompok Jihad Islam setelah penangkapan Bassam al-Saadi pemimpin senior Palestina di kota Jenin.

Halaman:

Editor: Diaz A Abidin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah