PPKM Darurat Level 4 Bergulir, Bantuan Dana Pemerintah Mengalir 

- 27 Juli 2021, 11:00 WIB
Beragam bantuan Pemerintah selama PPKM level 4 bergulir, beragam bantuan kepada masyarakat mengalir
Beragam bantuan Pemerintah selama PPKM level 4 bergulir, beragam bantuan kepada masyarakat mengalir /Tangkaplayar / Instagram @kemenkopukm/

Demak Bicara  - PPKM Darurat level 4 bergulir, beragam bantuan dana Pemerintah mengalir kembali untuk masyakarakat serta bantuan kepada koperasi dan UMKM.

Hal ini dipaparkan akun instagram @kemenkopukm yang diunggah https://www.instagram.com/p/CRyZ65yjUK9/?utm_medium=share_sheet kemarin, Senin, 26 Juli 2021, dimana Pemerintah akan memastikan bantuan demi bantuan yang dapat dirasakan oleh masyarakat. 

Untuk mengurangi beban masyarakat akibat pandemi Covid-19 selama berlangsungnya PPKM Level 4, Pemerintah kembali meningkatkan bantuan sosial untuk masyarakat, serta bantuan untuk Koperasi dan UMKM.

Baca Juga: Pemprov Jateng Siapkan Bansos Rp 200 Ribu Per Bulan Bagi Pedagang Terdampak PPKM

Melalui KemenKopUKM, Koperasi dan UMKM bisa mengakses bantuan antara lain, Dana Bergulir untuk Koperasi, BPUM Tahap 2 tahun 2021, serta Vaksinasi untuk Pelaku UMKM pada beberapa kota di Indonesia.

Sinergi juga dilakukan antar Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah, yang memberikan bantuan untuk masyarakat dan pelaku usaha.

Harapannya, bantuan yang diberikan pemerintah mampu meningkatkan daya tahan masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Pemerintah Akan Cairkan BPUM untuk Penerima Baru, Catat Tanggal dan Prosedur Pengajuannya

Adapun dana bergulir untuk koperasi dan LPDB dengan bunga rendah rinciannya sebagai berikut :

1. 5% untuk koperasi sektor riil

2. 7% untuk koperasi simpan pinjam

3. Bagi hasil 60:40 untuk pembiayaan syariah

4. Bagi hasil 70:30 untuk pembiayaan syariah dengan lembaga penjamin

BPUM tahap 2-2021 total 3,6 triliun untuk 3 juta peserta baru

Sementara itu dukungan Pemerintah melalui program perlindungan sosial :

1. Program keluarga harapan : total Rp 28,31 triliun untuk 10 juta keluarga

2. Program kartu sembako : total Rp 49,89 triliun untuk 18,8 juta keluarga

3. Bantuan sosial tunai : total Rp 24,54 triliun untuk 15,9 juta keluarga penerima manfaat (KPM)

4. Bantuan sosial tunai usulan pemda : sebesar tambahan Rp 7,8 triliun untuk 5,9 juta keluarga penerima manfaat (KPM)

5. Diskon listrik sampai dengan Desember 2021 : total Rp 9,49 triliun untuk 32,6 juta pelanggan

6. Bantuan Rekmin biaya beban/abodemen sampai dengan Desember 2021 : total 2,11 triliun untuk 1,14 juta pelanggan

7. Program prakerja dan bantuan subsidi upah untuk mendukung tenaga kerja : total Rp 30 triliun untuk 8,4 juta pekerja

8. Dana desa dan BLT desa total 28,8 triliun untuk 8 juta keluarga

9. Subsidi kuota sampai dengan Desember 2021 : total 8,53 triliun untuk 38,1 juta siswa/tenaga pendidik

10. Program bantuan beras bulog : total 3,58 triliun untuk 28,8 juta keluarga

Baca Juga: Serapan Dana Desa di Jawa Tengah Capai 54 Persen, Salah Satunya untuk Penggunaan BLT

Dukungan Pemerintah Daerah (Pemda) Rp 25,46 triliun dari anggaran belanja wajib DTU

1. Bantuan sosial untuk masyarakat terdampak Rp 6,9 triliun

2. Pemberdayaan UMKM Rp 2,3 triliun 

3. Pemberian makanan tambahan dan perlindungan sosial lainnya Rp 5,2 triliun

4. Subsidi pertanian dan pemberdayaan ekonomi lainnya Rp 11 triliun

Sementara itu Teten Masduki Menteri Koperasi dan UMKM RI dalam dialognya dengan Kepala Dinas yang membidangi Koperasi dan UMKM di Pulau Jawa, Bali dan Sumatera serta asosiai UMKM secara virtual menyatakan Pemerintah segera mempercepat pelaksanaan program PEN bagi UMKM pada tahun ini.

Baca Juga: PPKM Level 4 diperpanjang, Sandiaga Uno Kolaborasi Dengan KAHMI Preneur Beri Beasiswa Anak Pedagang Kecil

"Pemerintah sangat memperhatikan dampak pelaksanaan PPKM darurat level 4 terhadap sosial ekonomi masyarakat, karena itu Pemerintah segera mempercepat pelaksanaan program PEN bagi UMKM pada tahun ini nilainya mencapai Rp 184,83 triliun" paparnya.***

Editor: Rizky Iqromullah

Sumber: Instagram @kemenkopukm


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah