FKL bubar pada November 2011 akibat ingin berhenti menjadi perseroan terbatas.
Akhirnya, dibentuklah FKF yang sebagian besar posisi eksekutifnya diisi orang dari FKL.
2. Egyptian Football Association – Mesir (2012 dan 2016)
Sama seperti Kenya, asosiasi sepak bola Mesir juga sempat dua kali bubar.
Di 2012, akibat tragedi kerusuhan di Stadion Port Said yang menewaskan 74 warga Mesir, Perdana Menteri Kamal El-Ganzaouri membubarkan EFA.
Pada 1 Februari 2012, kerusuhan terjadi di Stadion Port Said di Port Said, Mesir, saat pertandingan Liga Primer Mesir antara Masry dan Ahly.
Sebanyak 74 orang tewas dan lebih dari 500 orang terluka akibat ribuan penggemar Al Masry menyerbu tribun stadion dan lapangan usai klub mereka menang 3-1 oleh dan menyerang penggemar Ahly.
Pengadilan menjatuhkan sanksi 11 orang hukuman mati, 1o orang menerima hukuman penjara 15 tahun, 9 orang dipenjara 10 tahun, 16 orang menerima hukuman 5 tahun penjara, dan satu menerima hukuman 1 tahun penjara.
Di tahun 2016, asosiasi sepak bola Mesir kembali dibubarkan akibat banyak terkena kasus korupsi dan suap di dalamnya.