BPOM Umumkan 57 Produk Kosmetik dan Obat-obatan Ini Punya Kandungan Berbahaya Oktober 2022

- 16 Oktober 2022, 19:08 WIB
 BPOM Umumkan 57 Produk Kosmetik dan Obat-obatan Ini Punya Kandungan Berbahaya Oktober 2022
BPOM Umumkan 57 Produk Kosmetik dan Obat-obatan Ini Punya Kandungan Berbahaya Oktober 2022 /

DEMAK BICARA - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan rilisan terbaru pada 4 Oktober 2022 berisi daftar produk obat tradisional, suplemen kesehatan, dan kosmetika yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) serta bahan berbahaya bagi kesehatan.

Daftar produk berbahaya ini berasal dari hasil sampling dan pengujian yang dilakukan BPOM selama periode Oktober 2021 hingga Agustus 2022.

Total sebanyak 41 produk obat tradisional mengandung BKO serta 16 produk kosmetika mengandung bahan dilarang atau berbahaya yang ditemukan oleh BPOM.

Kandungan bahan berbahaya, menurut penjelasan BPOM, terdiri dari BKO Sildenafil Sitrat, Deksametason, Fenilbutazon, Parasetamol, Efedrin, dan Pseudoefedrin HCL pada obat tradisional, serta bahan pewarna yang dilarang.

Baca Juga: Bukan PSSI, Tiga Federasi Sepak Bola di Negara Ini Pernah Dibubarkan

Penambahan BKO Sildenafil Sitrat pada obat tradisional dapat menimbulkan efek samping berupa kehilangan penglihatan dan pendengaran, nyeri dada, pusing, pembengkakan (mulut, bibir, dan wajah), stroke, serangan jantung, bahkan kematian.

Penggunaan BKO Deksametason, Fenilbutazon, dan Parasetamol dapat menimbulkan gangguan pertumbuhan, osteoporosis, gangguan hormon, hepatitis, gagal ginjal, dan kerusakan hati.

Sementara itu, BKO Efedrin dan Pseudoefedrin berisiko menimbulkan gangguan kesehatan, yaitu pusing, sakit kepala, mual, gugup, tremor, kehilangan nafsu makan, iritasi lambung, reaksi alergi (ruam, gatal), kesulitan bernafas, sesak di dada, pembengkakan (mulut, bibir, dan wajah), atau kesulitan buang air kecil.

BPOM juga menemukan kandungan bahan pewarna berbahaya yaitu Merah K3 dan Merah K10 yang berisiko menyebabkan kanker.

Halaman:

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x