Network
DEMAK BICARA - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra mengungkapkan bahwa ia tidak mempermasalahkan perubahan format Liga 1 2024-2025 yang akan kembali ke sistem kompetisi penuh.
Dalam pernyataan yang dikutip dari laman resmi klub pada Senin, 24 Juni 2024, ia menyatakan bahwa perubahan format kompetisi adalah hal yang wajar dan ia memastikan bahwa Bali United siap bersaing pada musim depan.
"Ya ini format biasa, normal di kompetisi Indonesia, sistem ini (kompetisi penuh) saya pikir tidak ada masalah, kami sudah paham dengan sistem ini," kata Cugurra.
Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Bali United, Yabes Tanuri juga telah mendapat kabar tentang dihapusnya sistem Championship Series di Liga 1 2024-2025 dan kembalinya ke format kompetisi penuh.
Ketika ditanya mengenai target untuk musim depan, Yabes tidak menyebutkan posisi spesifik yang ditargetkan untuk Stefano Cugurra yang telah melatih Bali United sejak 2019.
Yabes hanya menargetkan agar mantan pelatih Persija tersebut membawa Bali United bersaing di papan atas musim depan.
"Target kita selalu papan atas, papan atas saja," ucap Yabes.
Penyebab format liga berubah
Sebelumnya, operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengumumkan bahwa kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1 musim 2024-2025 tidak akan menggunakan format Championship Series seperti yang diterapkan pada musim lalu.
Keputusan untuk kembali menggunakan sistem kompetisi penuh didasarkan pada pertimbangan bahwa format Championship Series memerlukan waktu yang lama untuk menyelesaikan satu musim kompetisi, sehingga tidak sinkron dengan kalender tim nasional Indonesia.
Perubahan format ini diharapkan dapat mengoptimalkan jadwal kompetisi domestik dan memberikan ruang yang lebih baik untuk persiapan tim nasional dalam berbagai ajang internasional.
