Bentrok Antar Kelompok Guncang Muntilan, Kabupaten Magelang, Tapi Akhirnya Mereda

16 Oktober 2023, 20:48 WIB
Kerugian Sementara Material Pasca Bentrok Simpatisan PDIP Vs GPK di Muntilan Magelang /Tangkapan Layar/

DEMAK BICARA - Muntilan, 16 Oktober 2023 - Suatu insiden menegangkan terjadi di Muntilan, Kabupaten Magelang pada hari Minggu, 15 Oktober 2023, yang mengakibatkan gangguan arus lalu lintas di daerah tersebut.

Kapolresta Magelang, Kombes Pol. Ruruh Wicaksono, memberikan gambaran kronologi bentrokan tersebut. Menurutnya, peristiwa itu berawal saat salah satu kelompok kembali dari suatu kegiatan di Kabupaten Magelang yang berlangsung sejak pagi hingga pukul 15.00 WIB.

"Setelah acara selesai, saat pulang, anggota kelompok ini bersinggungan dengan kelompok lainnya, yang kemudian mengarah pada kesalahpahaman dan gesekan di lapangan," ungkapnya.

Baca Juga: Profil Pecco Bagnaia, Juara Race Utama MotoGP Mandalika 2023 yang Awali Balapan dari Grid ke-13

Dalam kejadian ini, kedua kelompok tersebut terlibat dalam lempar-lemparan batu dan benda tumpul lainnya, serta merusak sepeda motor dan properti warga setempat.

Namun, situasi mereda beberapa jam kemudian. Ruruh Wicaksono menjelaskan bahwa malam itu, masalah tersebut berhasil diselesaikan melalui mediasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian.

"Kami masih mengumpulkan data tentang kerusakan, dan hingga saat ini, tidak ada laporan mengenai korban jiwa atau luka-luka," tambahnya.

Baca Juga: Mahkamah Konstitusi Putuskan Batas Usia Capres dan Cawapres: Drama Pemilu 2024

Menyikapi insiden tersebut, Bupati Magelang, Zaenal Arifin, juga merasa prihatin. Ia menyatakan bahwa pihaknya turut serta dalam upaya mediasi dan memfasilitasi penyelesaian konflik hingga mencapai kesepakatan.

"Kami, bersama dengan lembaga keamanan setempat, sangat prihatin atas kejadian ini. Kami telah bertemu dengan Kapolresta dan Dandim bersama kedua kelompok yang terlibat dalam insiden ini," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyatakan, "Kami sangat prihatin dengan kejadian ini, dan kami akan memfasilitasi mediasi untuk mencegah kejadian serupa terulang di Kabupaten Magelang."

Selain itu, pihak berwenang juga akan melakukan pencatatan kerusakan yang terjadi akibat bentrokan ini.

"Yang paling penting adalah pemerintah daerah harus menjamin keselamatan semua orang dan melindungi masyarakat. Pemerintah daerah akan memfasilitasi penyelesaian masalah apa pun sehingga ke depannya tidak akan ada masalah serupa di lingkungan kita," tegasnya.

Zaenal Arifin juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas gangguan yang terjadi. "Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Magelang menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat, terutama kepada para pengendara yang terganggu oleh insiden ini. Semoga kejadian seperti ini tidak terulang di masa yang akan datang," katanya.***

Editor: Maya Atika

Terkini

Terpopuler