Korut Luncurkan Dua Rudal Balistik, Perdana Sejak Biden Jadi Presiden AS

- 25 Maret 2021, 07:44 WIB
SEORANG warga menyaksikan siaran berita TV mengenai peluncuran rudal Korut, di Stasiun KA Seoul Korsel, Minggu 29 Maret 2020.*
SEORANG warga menyaksikan siaran berita TV mengenai peluncuran rudal Korut, di Stasiun KA Seoul Korsel, Minggu 29 Maret 2020.* /ANTARA/

 

DEMAK BICARA - Korea Utara meluncurkan setidaknya dua proyektil yang dicurigai sebagai rudal balistik. Peluncuran ini dilakukan pada Kamis, 25 Maret 2021.

Kepala Staf Gabungan Korea Selatan melaporkan setidaknya dua "proyektil tak dikenal" ditembakkan ke laut dari Provinsi Hamgyong Selatan Korea Utara di pantai timur. Saat ini, otoritas intelijen Korsel dan Amerika Serikat sedang menganalisis data peluncuran rudal itu.

Salah seorang pejabat AS mengonfirmasi kebenaran peluncuran rudal tersebut. Namun, ia tidak memberikan rincian tentang jumlah atau jenis proyektil yang terdeteksi.

Sementara juru bicara kementerian pertahanan Jepang menduga yang diluncurkan Korut itu jenis rudal balistik.

“Itu mungkin rudal balistik,” katanya.

Sementara pemerintah Jepang langsung merespon cepat peluncuran rudal Korut ini. Perdana Menteri Suga menyatakan itu adalah ancaman bagi keamanan regional. Meski demikian, Suga memastikan rudal yang diluncurkan Korut itu tidak masuk ke dalam zona ekonomi eksklusif negaranya.

Baca Juga: Adik Kim Jong-Un Peringatkan Biden: Jika Mau Tidur Nyenyak, Ini Syaratnya

"Itu belum masuk dalam wilayah Jepang dan diyakini tidak masuk dalam zona ekonomi eksklusif Jepang," kata Suga, sebagaimana dilansir Reuters pada Kamis, 25 Maret 2021.

Halaman:

Editor: Muhammad J.H

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x