Niat Puasa Tarwiyah Arab, Latin Dan Artinya Lengkap Dengan Jadwal Puasa Dzulhijjah 1445 Hijriyah

DEMAK BICARA - Berikut lafadz bacaan niat puasa Tarwiyah yang tersedia dalam tulisan Arab, latin dan artinya.

Pada hari Sabtu, 15 Juni 2024 besok bertepatan dengan tanggal 8 Dzulhijjah 1445 Hijriyah atau Hari Tarwiyah dimana pada hari tersebut disunnahkan untuk mengamalkan puasa Tarwiyah.

Karena pada 10 hari awal bulan Dzulhijjah ini menjadi salah satu waktu yang disunnahkan untuk memperbanyak amalan yang salah satunya adalah puasa sunnah dimana amalan ini banyak memberikan keutamaan bagi yang mengamalkannya.

Baca Juga: Puasa Arafah Kapan Tanggal Berapa? Cek Jadwal Puasa Sunnah Dzulhijjah 1445 H Untuk Sambut Idul Adha 2024

Adapun jadwal puasa di awal 10 hari bulan Dzulhijjah adalah mulai dari puasa Dzulhijjah, puasa Tarwiyah, hingga puasa Arafah.

Dimana puasa Dzulhijjah dimulai pada tanggal 1-7 Dzulhijjah dan dilanjutkan dengan puasa Tarwiyah pada tanggal 8 Dzulhijjah dan puasa Arafah tanggal 9 Dzulhijjah.

Berikut jadwal puasa sunnah bulan Dzulhijjah 1445 Hijriyah

1. Puasa Dzulhijjah (1-8 Dzulhijjah)

Puasa sunnah ini dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 8 Dzulhijjah. Puasa pada hari-hari ini memiliki keutamaan besar karena termasuk dalam sepuluh hari pertama Dzulhijjah yang sangat dimuliakan oleh Allah SWT.

Sebagaimana sabda Rasulullah SAW: “Tidak ada hari-hari di mana amal saleh lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini (sepuluh hari pertama Dzulhijjah).” (HR. Bukhari).

Baca Juga: Jadwal Puasa Arafah, Tarwiyah, dan Ayyamul Bidh di Bulan Juni 2024 Dzulhijjah 1445 H

2. Puasa Tarwiyah (8 Dzulhijjah)

Puasa Tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah, sehari sebelum puasa Arafah. Puasa ini juga memiliki keutamaan, meskipun tidak sebesar puasa Arafah. Namun, melaksanakannya dapat menjadi persiapan spiritual yang baik sebelum menjalani puasa Arafah.

3. Puasa Arafah (9 Dzulhijjah)

Puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah, bertepatan dengan saat para jemaah haji melaksanakan wukuf di Padang Arafah. Pada tahun 1445 H, puasa Arafah jatuh pada hari Minggu, 16 Juni 2024. Puasa ini memiliki keutamaan besar, sebagaimana sabda Rasulullah SAW:

"Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang." (HR. Muslim no. 1162).

Baca Juga: 3 Keutamaan Puasa Senin Kamis, Ibadah Sunnah Rasululah SAW

Melaksanakan puasa 10 hari di awal Dzulhijjah merupakan salah satu amalan yang dianjurkan karena begitu banyak keutamaan yang bisa didapat seseorang ketika mengerjakannya.

Selain itu puasa Tarwiyah dan puasa Arafah dianjurkan untuk dikerjakan, hal ini agar bisa merasakan nikmat yang sedang dirasakan oleh para jamaah haji yang sedang menjalankan ibadah di Tanah Suci

Dan adapun berikut lafadz bacaan niat puasa Dzulhijjah dan puasa Tarwiyah lengkap dengan terjemahan bahasa Indonesia.

Niat Puasa Dzulhijjah

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillâhi ta'ala.

Artinya: "Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta'ala."

Niat Puasa Tarwiyyah

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta‘ala.

Artinya: Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’ala.

Doa Buka Puasa

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَاللهُ

Dzahabazh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah

Artinya: “Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki”.

Demikian lafadz bacaan niat puasa Tarwiyah lengkap dengan tulisan Arab, latin dan artinya.***