Korban Meninggal dari Tragedi Kanjuruhan Bertambah Lagi, Reivano Remaja Usia 17 Tahun, Korban Jadi 134 Orang

23 Oktober 2022, 17:23 WIB
Korban Meninggal dari Tragedi Kanjuruhan Bertambah Lagi, Dwi Afriansyah Remaja Usia 17 Tahun, Total 134 Orang /Dian Sulistiono/

DEMAK BICARA – Jumlah korban meninggal dunia dari tragedi Kanjuruhan kembali bertambah.

Hingga hari ini, diketahui total 134 orang meninggal dunia dari tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober silam.

Korban ke-134 yang meninggal dunia akibat tragedi Kanjuruhan diketahui bernama Reivano Dwi Afriansyah (17).

Reyvano Dwi meninggal pada Jumat 21 Oktober 2022 pukul 06.45 WIB setelah menjalani perawatan intensif selama 18 hari di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) DR. Saiful Anwar Malang.

Baca Juga: Ketahui Bahaya Cemaran EG dan DEG dalam Obat Sirop, Diduga Sebabkan Gagal Ginjal Akut Anak

Kabar duka meninggalnya korban ke-134 dari tragedi Kanjuruhan ini dikonfirmasi langsung oleh pihak RSUD Malang.

Dalam keterangan dr. I Wayan Agung Kabid Pelayanan Medik RSUD Saiful Anwar Malang pada Jumat 21 Oktober 2022, ia menyebutkan bahwa Reyvano berjuang selama 18 hari sebelum harus mengembuskan napas terakhirnya di rumah sakit.

"Selama 18 hari ini, kita berikan alat bantu napas dengan kondisi naik turun," ungkapnya.

Reivano siswa kelas 12 SMK Grafika yang tinggal di Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, ini masuk ke Rumah Sakit Hasta Husada Kepanjen akibat mengalami sejumlah cedera.

Baca Juga: Menkes: Obat Gagal Ginjal Akut Rencana Tiba Hari Ini, Jumlahnya Masih Terbatas

Cidera yang dialami Reivano, yaitu luka di kepala, tulang dada, dan tulang clavicula, serta cedera di kepala.

Setelah itu, Reivano dirujuk untuk menjalani perawatan di Unit Perawatan Intensif RSUD Saiful Anwar dan harus menggunakan alat bantu pernafasan.

Naas, nyawa Reivano tidak tertolong dan ia dinyatakan meninggal dunia pada Jumat 21 Oktober 2022.

Saat ini, Wayan mengatakan bahwa RSUD Saiful Anwar Malang masih menangani empat korban tragedi Kanjuruhan, terdiri dari dua orang menjalani perawatan di ruang reguler, satu orang dirawat di fasilitas High Care Unit (HCU), dan satu orang dirawat di unit perawatan intensif.

Baca Juga: Surat At Tahrim Ayat 1-12 Tulisan Arab, Latin dan Artinya Perintah Menjaga Diri dan Keluarga dari Api Neraka

"Kemungkinan (bisa segera) pulang yang di low care (ruang perawatan reguler)," jelasnya.

Sebelum Reivano, Andi Setiawan menjadi korban ke-133 yang meninggal dunia pada Selasa, 18 Oktober 2022 akibat tragedi Kanjuruhan.

Hingga saat ini, total seluruh korban dari tragedi Kanjuruhan berjumlah 781 orang, dengan rincian korban meninggal dunia sebanyak 134 orang, 573 orang mengalami luka ringan, 50 orang luka sedang, dan 24 orang menderita luka berat.

Adapun total korban yang masih menjalani perawatan inap ada 9 orang, yaitu 2 orang dirawat di RSUD Kanjuruhan dan 4 orang dirawat di RSUD Saiful Anwar Malang.***

Editor: Maya Atika

Tags

Terkini

Terpopuler