Prabowo Pilih Jalur Diplomasi Ketimbang Menyerang Lawan Debat

- 14 Desember 2023, 14:27 WIB
Potret Prabowo Subianto saat debat Capres
Potret Prabowo Subianto saat debat Capres /Instagram/@prabowo

DEMAK BICARA - Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 2, dikatakan menolak untuk menyerang lawan debat dalam Debat Pemilihan Presiden 2024 yang diselenggarakan pada Selasa (12/12).

Budiman Sudjatmiko, anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, mengungkapkan bahwa Prabowo menolak menyerang lawan debat dan menganggap debat sebagai sarana untuk adu gagasan, bukan tempat saling serang.

Budiman menyebut bahwa Prabowo ingin panggung debat menjadi tempat bagi ketiga calon presiden untuk bersinar dan menonjolkan gagasan masing-masing. Meskipun tim penasihat debat sesekali menyarankan agar Prabowo melakukan serangan untuk memeriahkan suasana, Prabowo tetap mempertahankan sikapnya.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Menerima Teguran KPU dan Siap Evaluasi

Baca Juga: KPU Menegur Gibran Rakabuming Raka atas Gerakan Bersorak saat Debat Capres

Dalam debat pertama, calon presiden Anies Baswedan menilai bahwa Prabowo tidak tahan menjadi oposisi, suatu pernyataan yang dibantah oleh Prabowo.

Prabowo menegaskan bahwa demokrasi tetap berjalan, dan Anies terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta melalui proses demokratis.

Debat Pilpres 2024 diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan berbagai tema, termasuk pemerintahan, hukum, hak asasi manusia, pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan layanan publik, dan kerukunan warga.

Rangkaian debat akan berlanjut pada tanggal 22 Desember 2023, 7 Januari 2024, 21 Januari 2024, dan 4 Februari 2024.***

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x