Investigasi Washington Post Ungkap Detik-detik Menegangkan di Tengah Tembakan Gas Air Mata Tragedi Kanjuruhan

- 7 Oktober 2022, 22:37 WIB
Investigasi Washington Post Ungkap Detik-detik Menegangkan di Tengah Tembakan Gas Air Mata Tragedi Kanjuruhan
Investigasi Washington Post Ungkap Detik-detik Menegangkan di Tengah Tembakan Gas Air Mata Tragedi Kanjuruhan /

Sekitar pukul 21:50, polisi menembakkan gas air mata dan flash bang.

Video menunjukkan, asap yang disebabkan oleh suar dan gas air mata terbawa angin dan kebanyakan melayang ke arah tribun11, 12, dan 13.

Penonton di tribun 9 dan 10 mengatakan kepada Washington Post bahwa mereka batuk dan mata mulai berkaca-kaca akibat gas air mata.

Keadaan parah terlihat di tribun 12 dan 13, barisan orang hampir seluruhnya diselimuti asap gas air mata.

Saksi mata menyebut, teriakan dari tribun 13 bergema ke seluruh tribun Stadion Kanjuruhan.

Saat gas dan asap mengepul di tribun 12 dan 13, banyak penonton melompat kembali ke lapangan untuk menghindarinya.

Menurut saksi mata, sejumlah pintu keluar Stadion Kanjuruhan masih terkunci atau terhalang penonton yang panik mau keluar.

Orang-orang pun mencoba menemukan pintu keluar lain dengan melompat ke lapangan lagi.

Sayangnya, petugas kembali menembakkan lebih banyak gas air mata ke ujung selatan stadion, tepatnya di antara tribun 11, 12, dan 13, serta bahkan langsung ke arah tribun.

Investigasi yang dilakukan Washington Post menemukan bahwa sejumlah amunisi, seperti gas air mata, flash bang dan flare, ditembakkan sebanyak paling tidak 40 kali selama 10 menit ke arah lapangan dan tribun penonton di Stadion Kanjuruhan.

Halaman:

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah