Serangan Mematikan Israel di Gaza: 17 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Udara Terbaru

- 18 Juni 2024, 20:07 WIB
Serangan Mematikan Israel di Gaza: 17 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Udara Terbaru
Serangan Mematikan Israel di Gaza: 17 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Udara Terbaru /

DEMAK BICARA - Pasukan Israel kembali melakukan serangan udara di Jalur Gaza yang menewaskan sedikitnya 17 warga Palestina dan melukai puluhan lainnya pada malam hari, saat konflik mematikan di wilayah tersebut memasuki hari ke-256.

Tim medis berhasil menemukan 13 jenazah dari reruntuhan dua rumah milik keluarga Al-Ra'ie dan al-Madhoun di kamp pengungsi Nuseirat, Gaza tengah, seperti dilaporkan oleh kantor berita resmi Palestina, Wafa, pada Selasa, 18 Juni 2024.

Serangan udara lainnya oleh Israel menghantam rumah keluarga Harb di kamp pengungsi Bureij, menewaskan sedikitnya empat warga Palestina dan melukai beberapa lainnya. Serangan juga dilaporkan di Rafah, Deir al-Balah, serta di lingkungan Tel al-Hawa dan Zeitoun di Kota Gaza.

Baca Juga: WHO Mengungkapkan Jika Sebagian Besar Wilayah Gaza Menghadapi Bencana Kelaparan

Mengabaikan resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera, Israel terus melancarkan serangan brutal di Gaza sejak 7 Oktober 2023. Serangan ini telah mengundang kecaman internasional.

Lebih dari 37.300 warga Palestina telah tewas di Gaza, sebagian besar dari korban adalah wanita dan anak-anak, dan lebih dari 85.000 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.

Perang yang telah berlangsung lebih dari delapan bulan ini telah menghancurkan sebagian besar wilayah Gaza, mengakibatkan blokade yang melumpuhkan akses makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Mahkamah Internasional telah menuduh Israel melakukan genosida, dan dalam keputusan terbarunya, memerintahkan Tel Aviv untuk segera menghentikan operasinya di Rafah.

Rafah merupakan tempat lebih dari satu juta warga Palestina mencari perlindungan dari perang sebelum diserbu pada 6 Mei 2024.***

Editor: Maya Atika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah